Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalimantan Tengah 2020 mencapai 71,05.

<div style=""><ul><li><font face="Arial, Verdana"><span style="font-size: 13.3333px;">Pandemi COVID-19 membawa pengaruh terhadap pembangunan manusia di Kalimantan Tengah. Hal ini terlihat dari perlambatan pertumbuhan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalimantan Tengah tahun 2020 dibanding tahun-tahun sebelumnya. IPM Kalimantan Tengah tahun 2020 adalah sebesar 71,05 atau tumbuh 0,20 persen (meningkat 0,14 poin) dibandingkan tahun 2019.</span></font></li><li><font face="Arial, Verdana"><span style="font-size: 13.3333px;">Perlambatan pertumbuhan IPM Kalimantan Tengah tahun 2020 sangat dipengaruhi oleh turunnya rata-rata pengeluaran per kapita yang disesuaikan. Indikator ini turun dari 11,24 juta rupiah pada tahun 2019 menjadi 11,15 juta rupiah pada tahun 2020.</span></font></li><li><font face="Arial, Verdana"><span style="font-size: 13.3333px;">Dari sisi pendidikan, anak-anak di Kalimantan Tengah yang pada tahun 2020 berusia 7 tahun memiliki harapan dapat menikmati pendidikan selama 12,66 tahun atau hampir setara dengan masa pendidikan untuk menamatkan jenjang Diploma I, lebih lama 0,09 tahun dibandingkan dengan yang berumur sama pada tahun 2019. Selain itu, penduduk Kalimantan Tengah usia 25 tahun ke atas secara rata-rata telah menempuh pendidikan selama 8,59 tahun, lebih lama 0,08 tahun dibandingkan tahun sebelumnya.</span></font></li><li><font face="Arial, Verdana"><span style="font-size: 13.3333px;">Dari sisi kesehatan, bayi yang lahir pada tahun 2020 memiliki harapan untuk dapat hidup hingga 69,74 tahun, lebih lama 0,05 tahun dibandingkan dengan mereka yang lahir tahun sebelumnya.</span></font></li></ul></div><div style="font-family: Arial, Verdana; font-size: 10pt; font-style: normal; font-variant-ligatures: normal; font-variant-caps: normal; font-weight: normal;"><br></div><script type="text/javascript" src="chrome-extension://ibniinmoafhgbifjojidlagmggecmpgf/build/inject.js"></script>